Kapal Ever Given Terbebas, Terusan Suez Kembali Normal

0

Kapal Ever Given di Terusan Suez. Foto: AP

Kabar gembira datang dari Kairo setelah kapal Ever Given yang memblokade Terusan Suez telah berhasil dibebaskan pada hari Senin (29/4) kemarin.

Pembebasan ini merupakan hasil dari usaha kapal-kapal penarik yang berhasil mengeluarkan bagian kapal yang menyangkut selama beberapa jam, yang didahului dengan pembebasan bagian belakang kapal sebelum akhirnya dilakukan penarikan oleh kapal penarik untuk mencabut haluan kapal yang menyangkut di salah satu pembatas kanal.

Pembebasan ini adalah proyek yang dijalankan oleh Boskalis, perusahaan pengerukan dan pengangkutan berat yang bekerja sama dengan warga lokal setempat.

“Kami berhasil!” sahut Boskalis lewat pernyataannya yang menyatakan kapal kontainer sepanjang 400 meter itu berhasil ditarik dan dipindahkan dari Terusan Suez.

Kapal Ever Given sekarang ditempatkan di Danau Pahit Besar sampai seluruh investigasi dan asesmen keamanan dapat selesai dilakukan, kapal Ever Given belum dapat melanjutkan pelayaran.

Ketua Otoritas Terusan Suez, Letnan Osama Rabie menyatakan, “Kami tidak akan membiarkan mereka (kapal Ever Given) pergi sebelum memastikan bahwa mereka telah siap untuk berlayar lagi, selain itu kami memerlukan investigasi penyebab kecelakaan karena kesalahan ini membutuhkan kompensasi. Terusan sendiri tidak memiliki kesalahan yang menyebabkan kecelakaan ini.”

Setelah membebaskan kapal Ever Given, permasalahan berikutnya adalah bagaimana cara mengatasi kemacetan kapal yang telah menunggu sejak hari Selasa.

Terusan Suez akan mengatasi kemacetan dengan membuka kanalnya selama 24 jam dan meningkatkan jumlah kapal yang lewat dari 80 sampai 90 kapal menjadi 400 kapal per hari.

Walaupun perubahan tersebut menunjukkan sebuah estimasi yang tidak begitu terlambat, perusahaan pengiriman Maersk tetap memberikan nasihat bagi perusahaan yang menggunakan pengiriman via air ini untuk memberitahu pelanggan bahwa pengiriman mereka dapat telat dalam waktu “enam hari atau bahkan lebih” sebagai tindakan antisipatif.

Pembebasan kapal Ever Given ini menjadi titik awal normalisasi pelayaran Eropa ke Asia yang akan melanjutkan menggunakan Terusan Suez kembali dan hal ini akan memotong ongkos dan biaya-biaya yang jauh lebih besar jika berlayar melewati Tanjung Harapan di Afrika Selatan, yang baru-baru ini menjadi rute darurat beberapa kapal selagi menunggu terbukanya blokade Terusan Suez.

Tentang Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *